Tutorial Desain Flower Effect di Inkscape
Desainew.com - Hari ini, kita akan membuat desain vektor rainbow flower effect di inkscape. Dan akan saya sajikan tutorial inkscape dengan teknik sederhana. Rainbow Flower Effect ini saya dapat dari referensi blog abduzeedo.com yang menggunakan software Adobe Illustrator yang saat itu postingannya tahun 2009. Tidak apa-apa meski jadul, toh belum ada artikel tersebut diterapkan di inkscape. Tidak sampai seminggu saya berhasil membuat desain vektor rainbow flower effect di inkscape dengan menggunakan teknik ala trik sederhana. Memang awalnya saya ragu, dalam benak saya ini pasti menggunakan smart fill. Yang mungkin mengurangi semangat saya untuk mengadaptasikan di inkscape. Namun akhirnya bisa. Dan teknik ini bisa diterapkan saat kita membuat desain logo berbasis golden rasio dan fabionacci. Oke, kita lihat hasil final desainnya di bawah ini.
Apa anda penasaran dengan tutorialnya? Oke, kita langsung bahas saja untuk tutorialnya. Anda juga bisa mengakses video tutorialnya ke chanel saya https://youtu.be/xH1ofx7QpXo
1. Buka inkscape anda (disini saya menggunakan versi 0.91). Buat objek elips dengan ukuran Width=200px dan Height=800px. Nonaktifkan fill dan aktifkan stroko paint.
2. Selanjutnya kita akan mengkloning objek elips yang telah kita buat. Pilih Edit - Clone - Create Tiled Clones. Pada tab Symetry, pastikan untuk memilih P1:Simple Translation. Pada tab Shift, Shift Y isikan sebesar -100% pada kolom per Row. Pada tab Rotation, isikan Angle sebesar 20 derajat pada kolom per Row. Terakhir isikan Rows, columns 9 x 1. Kemudian klik Create. Dan tutup jendela Create Tiled Clones.
3. Seleksi semua objek, lalu pilih Edit - Clone - Unlink Clone. Lalu hapus objek yang menumpuk/dobel (karena ini akan mempengaruhi bagian selanjutnya)
4. Aktifkan Fill, Nonaktifkan Stroke Paint. Lalu kurangi opacitynya. Untuk melihat hasil sementara atau bisa digunakan untuk mengetahui ada objek yang menumpuk atau tidak.
5. Seleksi semua objek elips, lalu pilih Path - Exclusion
6. Buat lingkaran besar melebihi ukuran objek sebelumnya. Kemudian letakkan posisinya dibelakang. Seleksi kedua objek lalu pilih Path - Division. Lalu hapus objek-objek yang tidak diperlukan hingga hasilnya seperti gambar di bawah ini.
7. Oke, bentuk dasar dari flower effectnya mulai terlihat. Selanjutnya adalah proses pewarnaan. Teman-teman bisa lihat kode warna dibawah ini. Dalam pewarnaan ini, saya memberi warna yang sama untuk tiga objek.
8. Setelah melakukan pewarnaan, disini kita akan mengelompokkan tiga bagian/grup (Bagian luar, tengah, dan dalam) dan juga bagian blur dengan cara duplikat grup objek bagian tengah dan dalam lalu beri efek blur. Teman-teman bisa pecah objek teresebut menjadi tiga bagian/grup (Ctrl+G). Lalu untuk menyatukan kembali gunakan bantuan Snap cusp nodes.
9. Selanjutnya klik grup objek tengah, lalu buka jendela transform dengan pilih menu Object - Transform. Pilih tab Rotate. Isikan Angle sebesar 20 derajat lalu klik Apply. Lalu klik grup objek bagian dalam lalu klik Apply tiga kali (pada jendela Transform yang masih terbuka). Tutup jendela Transformnya.
10. Tahap selanjutnya, kita buat teks "FLOWER EFFECT" (tanpa tanda petik) dengan jenis font Philosopher. Dengan ukuran 120px. Dan hasilnya...
Mudah bukan untuk membuat desain vektor Flower Effect di inkscape ini. Jika ada yang masih bingung. Bisa buka versi video tutorial di channel Youtube saya. Terima kasih telah mengunjungi blog ini. Dan salam open source.
Apa anda penasaran dengan tutorialnya? Oke, kita langsung bahas saja untuk tutorialnya. Anda juga bisa mengakses video tutorialnya ke chanel saya https://youtu.be/xH1ofx7QpXo
1. Buka inkscape anda (disini saya menggunakan versi 0.91). Buat objek elips dengan ukuran Width=200px dan Height=800px. Nonaktifkan fill dan aktifkan stroko paint.
2. Selanjutnya kita akan mengkloning objek elips yang telah kita buat. Pilih Edit - Clone - Create Tiled Clones. Pada tab Symetry, pastikan untuk memilih P1:Simple Translation. Pada tab Shift, Shift Y isikan sebesar -100% pada kolom per Row. Pada tab Rotation, isikan Angle sebesar 20 derajat pada kolom per Row. Terakhir isikan Rows, columns 9 x 1. Kemudian klik Create. Dan tutup jendela Create Tiled Clones.
3. Seleksi semua objek, lalu pilih Edit - Clone - Unlink Clone. Lalu hapus objek yang menumpuk/dobel (karena ini akan mempengaruhi bagian selanjutnya)
4. Aktifkan Fill, Nonaktifkan Stroke Paint. Lalu kurangi opacitynya. Untuk melihat hasil sementara atau bisa digunakan untuk mengetahui ada objek yang menumpuk atau tidak.
5. Seleksi semua objek elips, lalu pilih Path - Exclusion
6. Buat lingkaran besar melebihi ukuran objek sebelumnya. Kemudian letakkan posisinya dibelakang. Seleksi kedua objek lalu pilih Path - Division. Lalu hapus objek-objek yang tidak diperlukan hingga hasilnya seperti gambar di bawah ini.
7. Oke, bentuk dasar dari flower effectnya mulai terlihat. Selanjutnya adalah proses pewarnaan. Teman-teman bisa lihat kode warna dibawah ini. Dalam pewarnaan ini, saya memberi warna yang sama untuk tiga objek.
8. Setelah melakukan pewarnaan, disini kita akan mengelompokkan tiga bagian/grup (Bagian luar, tengah, dan dalam) dan juga bagian blur dengan cara duplikat grup objek bagian tengah dan dalam lalu beri efek blur. Teman-teman bisa pecah objek teresebut menjadi tiga bagian/grup (Ctrl+G). Lalu untuk menyatukan kembali gunakan bantuan Snap cusp nodes.
9. Selanjutnya klik grup objek tengah, lalu buka jendela transform dengan pilih menu Object - Transform. Pilih tab Rotate. Isikan Angle sebesar 20 derajat lalu klik Apply. Lalu klik grup objek bagian dalam lalu klik Apply tiga kali (pada jendela Transform yang masih terbuka). Tutup jendela Transformnya.
10. Tahap selanjutnya, kita buat teks "FLOWER EFFECT" (tanpa tanda petik) dengan jenis font Philosopher. Dengan ukuran 120px. Dan hasilnya...
Mudah bukan untuk membuat desain vektor Flower Effect di inkscape ini. Jika ada yang masih bingung. Bisa buka versi video tutorial di channel Youtube saya. Terima kasih telah mengunjungi blog ini. Dan salam open source.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletePerasaan wes nggawe beberapa video tutorial kok ra kok posting neng kene sisan fan?
ReplyDeletesaran ane gan, coba buat group entah facebook entah WA dsb.
ReplyDeleteyg titlenya contoh "Komunitas design open source" "designer open source" atau terserah. yg nantinya di situ tempatnya sharing segala sesuatu tentang software atau trik design dengan software open source. kan tambah berkah tuh gan. udah software ngga bajakan, dan ilmunya banyak yg terserap. dan blog ini juga bisa di jadikan tampilan beranda utama.
trima kasih semoga saran saya bisa membantu